"Sesungguhnya harapan itu selalu ada untuk orang yang berusaha. Berusahalah, maka harapan itu ada." -anonym-

Sabtu, 08 Juni 2013

NOSTALGI(L)A #3

Akhirnya...
Atas permintaan pelaku, saya akan melanjutkan #ending dari cerita ini.
Maaf ya baru bisa memenuhi permintaannya. hihi.

Si Tono, Budi, dan Saya.. Apa akhir dari cerita ini??
Penasaran kan pasti??
Oke, kita mulai bercerita..


Oke, singkat cerita kami semua berteman baik ^_^

Si Tono yang memiliki jiwa kepribadian A (hasil analisis sendiri hehe..) dimana selalu berjuang dan ga pernah ada kata kalah atau pun menjadi yang tertinggal di kamus kehidupannya pun sepertinya sukses dalam karir dan perjalanannya :D (Sukses ya! Semoga barakah di setiap detiknya :D)
Tidak terlalu banyak yang saya tahu sih, ya berhubung udah jarang komunikasi lagi.
Tapi sepertinya dia menjadi pribadi yang lebih baik (Semoga aamiin :))
Saran dari saya cuma kurangin melankolisnya yaa dan lebih jujur sama diri sendiri (*nasehatin diri sendiri juga sih sebenarnya* hha)

Lalu bagaimana dengan Si Budi?
Si Budi sih sepertinya juga menjadi jiwa yang lebih kuat, di samping jiwa melankolisnya. Ya saya pun bingung harus menceritakan apa, saya juga kurang tau banyak tentang si Budi (Abis si Budi nya tertutup sih. hhi)
Kedekatan saya padanya pun sebenarnya tak jauh beda seperti kedekatan dengan teman biasa (bener deh!)
Hanya saja waktu itu lagi masanya putih abu-abu, jadinya ya gitu deh (tahu kan maksudnya. hhe)
Tapi makasih ya untuk semuanya, apapun itu :D *senyum gigi putih*
Yang saya liat sih dia sepertinya sedang berusaha untuk jujur pada dirinya sendiri.
Hmmm.. saya jadi keinget sama acara TV kemaren-kemaren, yang intinya
"Lakukanlah apa yang ingin dan dapat kamu lakukan,
bukan apa yang orang lain katakan."
Sepertinya kata-kata itu cocok untukmu saat ini. (*sok tau* hihi)
Ga ada yang salah kok sama semua yang udah terjadi, semua adalah proses. Jadi lebih berbaikan sama diri sendiri aja dulu :) Semoga ke depannya menjadi pribadi yang lebih baik lagi yaa :)) Semangat!!

Lalu bagaimana dengan saya sendiri?
Saya ya begini..
Semua akan menjadi kisah sekaligus pelajaran dalam hidup saya.
Itu semua terkadang bisa membuat saya senyum-senyum sendiri dan bahkan bisa membuat saya jadi melow *hahaha*
Namanya warna kan ga putih atau hitam aja kan?
Kadang ada merah, hijau, biru, kuning, abu-abu, ungu, dan lainnya.
Semua tergantung dari diri kita sendiri bagaimana mau menyikapinya, yang penting jangan jadikan itu beban.
Lebih bersahabat dengan diri sendiri untuk saat ini sepertinya pilihan yang tepat.
Semoga kedepannya kita semua dapat mengenang ini menjadi suatu warna yang dapat menggambarkan "PELANGI KEHIDUPAN" kita yaa.

Ana uhibbukum fillah :)

-THE END-